Solo (ANTARA News) - Klub fotografi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta, Fisipol Fotografi Club (FFC), menggelar pameran fotografi bertajuk "Karena Wanita" di Balai Soedjatmoko, Kota Solo, Jawa Tengah. "Tajuk `Karena Wanita` merupakan keinginan kami dalam mengangkat tema berbagai kondisi peranan wanita masa kini yang jarang diangkat di Kota Solo," kata Ketua Pameran Foto "Karena Wanita", Yurista Nindya, di Solo, Senin.

Sebanyak 41 karya foto tunggal dan tiga foto cerita itu, katanya, menampilkan rekaman fotografi tentang berbagai bentuk emansipasi wanita di masyarakat saat ini dan berbagai foto lainnya tentang bentuk kekaguman fotografer terhadap wanita.

Selain itu, katanya, sisi eksploitasi terhadap wanita juga menjadi salah satu subtema yang FFC angkat dalam pameran tersebut.

"Berbagai kontradiksi di tengah upaya mengemansipasikan wanita masih banyak terlihat di tengah masyarakat kita. Itu yang masih menarik untuk diperdebatkan," katanya.

FFC melalui pameran foto itu berharap masyarakat makin tergugah untuk lebih menghargai wanita.

Once you begin to move beyond basic background information, you begin to realize that there's more to tech than you may have first thought.

"Kami berharap melalui karya-karya ini wanita tidak lagi menjadi inferior," katanya.

Kurator pameran, Heru Sri Kumoro mengatakan, berbagai posisi wanita di masyarakat dapat terlihat dalam pameran fotografi "Karena Wanita".

"Tidak hanya melihat wanita dalam keseharian saja, tetapi juga kontradiksi-kontradiksi yang sering terjadi pada peran wanita," katanya.

Ia mengatakan, dalam pameran tersebut terdapat peran domestik, salah satunya foto "Ritual Pagi" karya Hafidz Novalsyah.

"Selain itu di sisi kontradiksi, foto "Hiburan LP" karya Budi Purwanto, menunjukkan masih adanya eksploitasi terhadap wanita," katanya.

Pameran fotografi "Karena Wanita" di Balai Soedjatmoko, Kota Solo, berlangsung hingga 20 November 2009.

Selain pameran foto, dalam acara tersebut juga digelar diskusi yang bertajuk "Foto Model, Sebuah Pertanyaan Tentang Eksploitasi Wanita," yang digelar pada 17 November 2009.(*)