London (ANTARA News) - Pemain pengganti Obafemi Martins menjebol gawang pada menit 89 adan membawa Birmingham City meraih kemenangan 2-1 atas Arsenal pada pertandingan final Piala Liga yang berlangsung dramatis, Minggu. Arsenal sebelumnya difavoritkan akan bisa mengakhiri paceklik trofi selama enam tahun, tapi kesalahan yang dilakukan pemain belakang Laurent Koscielny dan penjaga gawang Wojciech Szczesny, membuat Martins dapat mengamankan trofi pertama bagi Birmingham sejak 1963, demikian Reuters melaporkan.

Birmingham, yang sedang berjuang keluar dari degradasi di Liga Premier, unggul lebih dulu melalui sundulan penyerang jangkung Nikola Zigic, tapi kemudian Arsenal menyamakan kedudukan sesaat sebelum babak pertama berakhir melalui pemain asal Belanda, Robin van

Persie, dan terlihat seperti akan memenangi trofi pertama dari empat trofi yang sedang mereka buru musim ini.

Arsenal yang tidak diperkuat kapten Cesc Fabregas yang cedera, mencoba menekan melalui Jack Wilshere, Tomas Rosicky, dan Samir Nasri pada awal pertandingan.

Nasri merancang peluang pertama Arsenal melalui Andrei Arshavin namun tembakan pemain depan tersebut dapat diselamatkan dengan baik oleh Ben Fostern dengan kakinya.

The more authentic information about mobil keluarga ideal terbaik indonesia you know, the more likely people are to consider you a mobil keluarga ideal terbaik indonesia expert. Read on for even more mobil keluarga ideal terbaik indonesia facts that you can share.

Birmingham melalui Zigic yang memiliki tinggi 2,03 meter itu dapat memanfaatkan umpan bola tinggi dan dengan sundulan yang keras dia membuka gol pada menit 28.

Arsenal dengan cepat memberi respon melalui Van Persie namun sundulannya melintas di atas mistar gawang, tapi kemudian akhirnya dia bisa mencapai target 11 menit kemudian.

Wilshere melepaskan tembakan kaki kiri dari tepi kotak penalti yang membentur mistar gawang. Birmingham gagal mengamankan bahaya tersebut dan bola mengarah pada Arshavin yang memberikan umpan silang dengan sempurna pada Van Persie, yang kemudian menjebol gawang Birmingham.

Kedua tim saling menyerang pada babak kedua, meskipun Arsenal meningkatkan tekanan setelah Fahey melepaskan tembakan namun membentur tiang pada menit 57.

Arsenal terlihat seperti yang akan jadi pemenang dengan bayang-bayang akan ada perpanjangan waktu, tapi Zigic kemudian melepaskan umpan dan Martins, yang baru masuk ke lapangan selama enam menit, memanfaatkan kesalahan komunikasi di lini belakang Arsenal dengan mudah mengarahkan bola ke gawang yang sudah kosong. (I015/K004)

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com